Released: August 30, 2019
Songwriter: Isyana Sarasvati
Producer: Gerald Situmorang
Lirik "untuk hati yang terluka."
[Verse 1]
Untuk hati yang terluka
Tenanglah, kau tak sendiri
Untuk jiwa yang teriris, tenang
Ku 'kan temani
Hidup itu sandiwara
Yang nyata ternyata delusi
Terlarut posesi berujung
Kau gila sendiri
[Pre-Chorus]
Jika kau tak dapatkan
Yang kau impikan bukan berarti
Kau telah usai
Jika kau tak dapatkan
Yang kau impikan bukan berarti
Kau t'lah usai
[Chorus]
Biarkan kegelapanmu
Menemukan titik terang baru
Basuhkan muka kembali
Memelukmu yang baru
[Verse 2]
Hidup itu sandiwara
Yang nyata ternyata delusi
Terlarut posesi berujung
Kau gila sendiri
Hari-harimu berarti
Jangan fikirkan yang kemarin
Biarlah dia hangus terbakar
Sinar ambisi
[Pre-Chorus]
Jika kau tak dapatkan
Yang kau impikan bukan berarti
Kau t'lah usai
[Chorus]
Biarkan kegelapanmu
Menemukan titik terang baru
Basuhkan muka kembali
Memelukmu yang baru
[Outro]
Untuk hati yang terluka
Tenanglah, kau tak sendiri
Untuk jiwa yang teriris, tenang
Ku 'kan temani
[Verse 1]
Untuk hati yang terluka
Tenanglah, kau tak sendiri
Untuk jiwa yang teriris, tenang
Ku 'kan temani
Hidup itu sandiwara
Yang nyata ternyata delusi
Terlarut posesi berujung
Kau gila sendiri
[Pre-Chorus]
Jika kau tak dapatkan
Yang kau impikan bukan berarti
Kau telah usai
Jika kau tak dapatkan
Yang kau impikan bukan berarti
Kau t'lah usai
[Chorus]
Biarkan kegelapanmu
Menemukan titik terang baru
Basuhkan muka kembali
Memelukmu yang baru
[Verse 2]
Hidup itu sandiwara
Yang nyata ternyata delusi
Terlarut posesi berujung
Kau gila sendiri
Hari-harimu berarti
Jangan fikirkan yang kemarin
Biarlah dia hangus terbakar
Sinar ambisi
[Pre-Chorus]
Jika kau tak dapatkan
Yang kau impikan bukan berarti
Kau t'lah usai
[Chorus]
Biarkan kegelapanmu
Menemukan titik terang baru
Basuhkan muka kembali
Memelukmu yang baru
[Outro]
Untuk hati yang terluka
Tenanglah, kau tak sendiri
Untuk jiwa yang teriris, tenang
Ku 'kan temani