[Lirik "Yang Terlupakan"]

[Verse 1]
Denting piano
Kala jemari menari
Nada merambat pelan
Di kesunyian malam
Saat datang rintik hujan
Bersama setiap bayang
Yang pernah terlupakan

[Verse 2]
Hati kecil berbisik
Untuk kembali padanya
S'ribu kata menggoda
S'ribu sesal di depan mata
Seperti menjelma
Waktu aku tertawa
Kala memberimu dosa

[Bridge]
Ooo...maafkanlah
Ooo...maafkanlah

[Chorus]
Rasa sesal di dasar hati, diam tak mau pergi
Haruskah aku lari dari kenyataan ini?
Pernah kumencoba tuk sembunyi
Namun senyummu tetap mengikuti

Na na na na ...
Na na na na ...
Na na na na ...
Na na na na ...

[Verse 2]
Hati kecil berbisik
Untuk kembali padanya
S'ribu kata menggoda
S'ribu sesal di depan mata
Seperti menjelma
Waktu aku tertawa
Kala memberimu dosa

[Chorus]
Rasa sesal di dasar hati, diam tak mau pergi
Haruskah aku lari dari kenyataan ini?
Pernah kumencoba tuk sembunyi
Namun senyummu tetap mengikuti

[Outro]
Rasa sesal di dasar hati, diam tak mau pergi
Haruskah aku lari dari kenyataan ini?
Pernah kumencoba tuk sembunyi
Namun senyummu tetap mengikuti

Rasa sesal di dasar hati, diam tak mau pergi
Haruskah aku lari dari kenyataan ini?
Pernah kumencoba tuk sembunyi
Namun senyummu tetap mengikuti

Iwan Fals

Iwan Fals, lahir dengan nama Virgiawan Listanto di Jakarta, 3 September 1961 (umur 55 tahun), adalah seorang penyanyi dan pencipta lagu beraliran Balada, Pop, dan Country. Iwan Fals memulai karir musiknya pada era 1970-an dengan album pertamanya Perjalanan yang dia rilis bersama grup musik Amburadul. Iwan Fals menjalani awal karir musiknya sebagai pengamen. Lagu-lagu yang dibawakannya banyak mengekspos serta mengkritik masalah-masalah sosial di Indonesia.

Iwan Fals, born as Virgiawan Listanto in Jakarta, 3 September 1961 (age; 56 years old) is a singer-songwriter working with the ballad, pop, and country genre. Iwan Fals debuted his career music in the 1970s with the group Amburadul with the album “Perjalanan” ( Journey). He spent his early music career as a street musician. Iwan Fals is known to perform songs which expose and criticize social issues in Indonesia.