Boleh saja partai ribuan jumlahnya
Tapi yang menang yang punya uang
Seorang cepek ceng sudah bisa jadi presiden
Begitulah cerita yang berkembang

Gontok gontokan sudah nggak musim
Adu doku ini yang ditunggu tunggu
Pemilu tempat berpestanya uang palsu
Habis kalau nggak gitu nggak lucu

Program program berseliweran
Seperti dongeng jaman kecil dulu
Walau ternyata hanya kibul doang
Tapi kampanye bikin hati senang

Bul kibul tak kibul kibul
Kibul diadu demi perkibulan
Ini sudah dari jaman baheula
Dari jaman raja raja sampai sekarang

Uang adalah bahasa kalbu
Santapan rohani para birokrat
Tentu saja tidak semuanya
Tapi yang pasti banyak yang suka

Jangan heran korupsi menjadi jadi
Habis itulah yang diajarkan
Ideologi jadi komoditi
Bisa diekspor ke luar negeri

Uang adalah bahasa kalbu
Santapan rohani rakyat dan wakil rakyatnya
Tentu saja tidak semuanya
Tapi yang pasti banyak yang suka

Jangan heran korupsi menjadi jadi
Habis itulah yang diajarkan
Ideologi jadi dagangan
Bisa diekspor ke luar negeri

Iwan Fals

Iwan Fals, lahir dengan nama Virgiawan Listanto di Jakarta, 3 September 1961 (umur 55 tahun), adalah seorang penyanyi dan pencipta lagu beraliran Balada, Pop, dan Country. Iwan Fals memulai karir musiknya pada era 1970-an dengan album pertamanya Perjalanan yang dia rilis bersama grup musik Amburadul. Iwan Fals menjalani awal karir musiknya sebagai pengamen. Lagu-lagu yang dibawakannya banyak mengekspos serta mengkritik masalah-masalah sosial di Indonesia.

Iwan Fals, born as Virgiawan Listanto in Jakarta, 3 September 1961 (age; 56 years old) is a singer-songwriter working with the ballad, pop, and country genre. Iwan Fals debuted his career music in the 1970s with the group Amburadul with the album “Perjalanan” ( Journey). He spent his early music career as a street musician. Iwan Fals is known to perform songs which expose and criticize social issues in Indonesia.